Farmlore dari Bengaluru Raih One To Watch 2025 di Asia’s 50 Best Restaurants

Mengusung Farm to table, Farmlore mencerminkan komitmen mereka terhadap bahan baku regional dan narasi budaya di baliknya.

Farmlore, restoran inovatif yang berbasis di Bengaluru, India, baru saja dinyatakan sebagai pemenang American Express One To Watch Award 2025 dalam ajang Asia’s 50 Best Restaurants. Penghargaan ini diberikan kepada restoran yang dianggap memiliki potensi luar biasa untuk masuk ke dalam daftar utama di tahun-tahun mendatang.

Mengusung Filosofi "Farm-to-Table"

Didirikan oleh Chef Johnson Ebenezer dan Kaushik Raju, Farmlore adalah restoran eksklusif dengan hanya 18 kursi, terletak di lahan pertanian seluas 37 hektar di pinggiran Bengaluru. Mengusung konsep farm-to-table, restoran ini merancang menu berdasarkan bahan musiman yang langsung dipetik dari pertanian mereka. Nama “Farmlore” sendiri merupakan kombinasi dari kata folklore (cerita rakyat) dan locavore (penganut pola makan lokal), mencerminkan komitmen mereka terhadap bahan baku regional dan narasi budaya di baliknya.

Menurut William Drew, Direktur Konten Asia’s 50 Best Restaurants, pendekatan Farmlore menjadikannya istimewa: “Di antara restoran yang menerapkan filosofi ‘farm-to-table’, Farmlore memiliki keunikan tersendiri. Dengan pengalaman bersantap di tengah lingkungan pertanian yang masih aktif, restoran ini menghadirkan koneksi langsung antara makanan dan sumbernya. Kami mengucapkan selamat kepada Chef Johnson dan tim atas pencapaian luar biasa ini.”

Kuliner Berkelanjutan yang Berakar pada Tradisi

Farmlore menyajikan menu yang terus berkembang, menyesuaikan dengan hasil panen terbaik di setiap musim. Hidangan yang mereka tawarkan banyak dipengaruhi oleh cita rasa khas India Selatan, diolah dengan prinsip pertanian organik dan etis. Selain menjaga kesehatan tanah, metode ini juga menghasilkan bahan pangan yang lebih kaya nutrisi.

Desain restoran pun dirancang agar menyatu dengan alam, menggunakan palet warna tanah, ruang terbuka, dan estetika minimalis yang menciptakan pengalaman bersantap yang intim dan immersif.

Mengenai penghargaan ini, Chef Johnson menyatakan rasa bangganya: “Kami merasa terhormat diakui oleh Asia’s 50 Best Restaurants. Ini adalah bukti bahwa etika dan nilai yang kami junjung bisa berjalan seiring dengan inovasi kuliner. Penghargaan ini juga menjadi dorongan bagi generasi baru koki untuk tetap setia pada akar dan kekuatan mereka sendiri.”

Jejak Jakarta dalam Penghargaan One To Watch

Kategori One To Watch bukanlah hal yang asing bagi skena kuliner Indonesia. Pada tahun 2023, penghargaan ini diberikan kepada August, restoran asal Jakarta yang didirikan oleh Chef Hans Christian dan Budi Cahyadi. Dengan pendekatan modern terhadap hidangan Indonesia serta pengalaman bersantap yang penuh kehangatan, August berhasil menarik perhatian dunia dan akhirnya masuk dalam daftar Asia’s 50 Best Restaurants 2024, menempati posisi ke-46 sekaligus dinobatkan sebagai Restoran Terbaik di Indonesia. Kesuksesan August menunjukkan bahwa skena kuliner di Jakarta semakin mendapat pengakuan di kancah global.